Kamis, 15 Oktober 2015

MUI KOTA DUMAI LAKSANAKAN LOMBA DEBAT ISLAMI SERI KETIGA TAHUN 2015



Dalam rangka menyemarakkan syi’ar 1 Muharram 1437 H yang menjadi momentum perubahan besar dalam sejarah Islam, Majelis Ulama Indonesia Kota Dumai melaksanakan lomba debat Islami tingkat remaja, SLTA se Kota Dumai. Lomba ini dilaksanakan pada hari selasa tanggal 13 Oktober 2015 bertempat di aula STT Dumai. Lomba ini dikuti oleh 19 sekolah tingkat SLTA ( SMA, SMK dan MA ) se Kota Dumai yang berlangsung dari jam 8.00 sampai dengan jam 16.00 Wib.

Ketua MUI Dumai Lukman Syarif, MA. Dalam sambutannya membuka lomba ini menyatakan bahwa kepemimpinan apapun jenisnya sangat erat hubungannya dengan kemampuan ynag dimiliki seorang pemimpin dalam berpidato ( Public speaking ), dialog dan beragumentasi secara terbuka. Sesungguhnya hakikat dari sebuah proses pembelajaran di manapun kita belajar adalah; tercapainya sebuah kemampuan untuk mengungkapkan semua apa yang kita lihat, dengarkan, rasakan, pikirkan, inginkan dan tidak suka baik secara lisan maupun tulisan. Remaja adalah aset termahal yang kita miliki untuk mengukir kecemerlangan hari esok, maka kualitas bangsa dan ummat Islam sangat ditentukan dengan kualitas remaja Islam kita hari ini.
Lomba ini dilaksankan dengan sistem gugur, setiap sekolah berhadapan dengan sekolah lainnya dengan mosi debat yang dibagikan 10 menit sebelum lomba untuk menadapatkan unsur spontanitas dan kecepatan berpikir dalam berdebat. Mosi debat pada lomba ini ada 10 mosi yang semuanya berhubungan erat dengan kejadian sehari-hari yang merupakan fenomena nyata dari keruntuhan akhlak ummat. Lomba ini dilaksankana sistem penjurian oleh tiga juri yang membidangi tiga bidang yang berbeda: 1. Bidang materi yang meliputi; kesesuaian dengan mosi, kekuatan argumentasi dan dalil serta sistematika berpikir. 2. Bidang penghayatan  dan retorika yang meliputi; vokal dan artikulasi, intonasi dan aksentuasi serta gaya dan mimik. 3. Bidang Kesopanan dan Keserasian yang meliputi; penggunaan bahasa, ungkapan dan tutur kata, gerak dan tingkah laku serta, keserasian pakaian dan penampilan.

Lomba debat ini berlansung dengan sengit dalam bentuk tukar menukar agumentasi antara regu pro dan kontra atau pendudukung dan oposisi, baik dengan logika, dalil dan retorika sederhana. Setelah melalui babak semi dan final akhirnya lomba debat ini dimenangkan oleh regu debat SMKN I yang diwakili oleh; Nini Nursima, Sari Rizki dan Novia Permata Sari. Juara kedua dimenangkan oleh utusan SMAN Binsus yang diwakili oleh; Oddy Aziz Saputra, Aidil Hakim dan Arikson dan disusul oleh MAN yang diwakili oleh; Fahkri Ramjani, Murni Hartati dan Abdul Hadi pada tempat ketiga. MUI Kota Dumai menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak terutama kepada pihak STT Dumai yang telah memberikan bantuan tempat demi terselenggaranya acara ini.    

Tidak ada komentar: